INDONESIARAYA.CO.ID – Usulan solusi perdamaian Rusia – Ukraina yang diungkap Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto beberapa waktu lalu, sudah sejalan dengan arahan Presiden Jokowi.
Sikap Indonesia yang disampaikan Prabowo Subianto jelas bahwa dukungan selalu mengarah pada perdamaian dunia.
Hal tersebut disampaikan oleh Guru Besar Hukum Internasional dari Universitas Indonesia, Hikmahanto Juwana.
“Sampai sini sebenarnya yang disampaikan oleh Pak Prabowo konsisten dengan apa yg disampaikan oleh bapak Presiden,” kata Hikmahanto dalam siaran YouTube CNBC Indonesia.
Baca Juga:
Ke Bandara Menuju Qatar, Momen Prabowo Subianto Diantar Langsung Presiden Mesir Abdel Fattah El Sisi
Termasuk Kabupaten Parigi Moutong, Kemedagri Umumkan 9 Daerah yang akan Laksanakan PSU Bulan April
Selain itu, Hikmahanto mengatakan pernyataan Prabowo dalam forum internasional itu tegas menyampaikan posisi Indonesia yang netral pada kedua negara.
Baca artikel menarik lainnya, di sini: Prabowo Subianto: Kalau Kita Sudah Gabung dalam Satu Kapal, Sudah, Percaya dengan Nahkoda Saja
“Kita tidak dalam posisi sebagai hakim yang menentukan, siapa yang benar, siapa yang salah,” jelasnya.
Ia juga memandang, pernyataan Prabowo itu lebih menuju konteks kemanusiaan.
Baca Juga:
Momen Presiden Recep Tayyip Erdogan Dampingi Prabowo Subianto Sapa Mahasiswa Indonesia di Turki
Termasuk Kapolda Sulsel, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo Angkat 10 Kapolda Baru
Paparannya tentang imbas perang yang menyakiti manusia dinilai Hikmahanto sebagai upaya tepat.
“Beliau menjelaskan bagaimana perang itu menyengsarakan umat manusia, maka perang itu harus dihentikan” ujar Hikmahanto.
“Bahwa yang terpenting adalah menghentikan perang tanpa membenarkan atau menyalahkan salah satu pihak. Jadi ini sudah tepat menurut saya,” tutup dia.
Prabowo Subianto sebelumnya mengutarakan resolusi konflik Rusia-Ukraina di Shangri-La Dialogue 2023, Sabtu (3/6/2023).
Baca Juga:
Tak Pimpin Misa Rabu Abu yang Menandai Perayaan Prapaskah, Paus Fransiskus Masih Beristirahat
Makan Bergizi Gratis Sentuh Distrik Homeyo Papua Tengah, Gunakan Bahan dari Kebun Warga
Salah satu upaya damai yang ia usulkan adalah gencatan senjata dan menyudahi perang antar keduanya.***