INDONESIARAYA.CO.ID – Lembaga survei Indikator Politik Indonesia merilis hasil survey terbaru yang menunjukkan hasil elektabilitas para calon presiden.
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menyalip Gubernur Jateng Ganjar Pranowo yang diusung PDIP.
Sementara elektabilitas mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan kian merosot.
Burhanuddin Muhtadi mengatakan Indikator Politik Indonesia melakukan simulasi dengan empat Capres
Baca Juga:
Pelajar Indonesia di Inggris Sambut Kedatangan Prabowo di London, Jadi Pengalaman Tak Terlupakan
Zulhas Kumpulkan Kementerian dan Badan di Bawah Kemenko Bidang Pangan, Bahas Swasembada 2028
Anak Buah Basah Pimpinan Juga Harus Basah, Prabowo Hujan-hujanan Susuri Pasukan Upacara
Prabowo kokoh di posisi pertama dengan besaran elektabilitas 35,2%, Ganjar 33,0%, dan Anies 19,8%.
Baca artikel menarik lainnya, di sini: Hasil Survei Indikator Sebut Menteri BUMN Erick Thohir Jadi Cawapres Nomor Satu Pilihan Masyarakat
“Di posisi 4 ada Airlangga Hartarto sebesar 2,0 persen dan responden yang menjawab Tidak Tahu 10, 0 persen,” ujar Burhanuddin Muhtadi.
Burhanuddin Muhtadi memaparkan hasil survei bertajuk ‘Saling Salip Elektabilitas Bakal Capres & Cawapres Jelang 2024’ secara virtual, Minggu, 4 Juli 2023.
Baca Juga:
Minta Para Menteri Kurangi Perjalanan Luar Negeri, Presiden Prabowo Subianto: Jangan Mengada-ada
Presiden Prabowo Subianto Umumkan Daftar Lengkap Kabinet Merah Putih, Menteri dan Pimpinan Lembaga
Saat simulasi tiga calon, nama Prabowo tetap di posisi teratas dan nama Anies tidak masuk. Hasilnya, Prabowo 47,6 persen, Ganjar 36,1 persen, dan Airlangga di posisi terendah 3,5 persen.
Saat tiga nama dengan salah satunya Anies, posisi elektabilitas tidak berubah. Prabowo masih di atas dengan 38,6%, Ganjar 34,2%, dan Anies 18,9%.
“Untuk tren dukungan dengan simulasi tiga nama yakni Prabowo, Ganjar, dan Anies, dua nama pertama cukup mengalami kenaikan. Adapun Anies, cenderung turun,” ujarnya.
Menurut Burhanuddin, tren naiknya elektabilitas Prabowo didorong oleh tingkat kepuasan terhadap kinerja Presiden Jokowi yang tinggi di masa akhir pemerintahannya, di mana Prabowo adalah Menteri Pertahanan di kabinet Jokowi.
Baca Juga:
Pemerintahan Prabowo Mampu Pimpin Indonesia Lebih Baik, Survei Sebut 83,4 Persen Publik Yakin
Periode survei ini dilakukan pada 26-30 Mei 2023 dengan pemilihan sampel melalui metode RRD (Random Digit Dialing).
Yakni teknik memilih sampel melalui proses nomor telepon secara acak dengan sampel sebanyak 1230 responden.***